Seakan tak ada habisnya, tiap kali
bahkan percikan-percikan maksiat itu rutin mengelamkan nokta hitam di dada,
hati yang kotor akan menutupi cahaya hingga hidayah sulit masuk dalam jiwa.
Akhir zaman ini, dunia semakin mudahnya memunculkan budaya-budaya baru yang
menjaukan kita dari Allah yang satu. Budaya yang bahkan tak islam ajarkan malah
marak membudaya di Negara-negara maju saat ini. Negara berkembang pun ikut
merasakan budaya baru ini walau tak sebanyak Negara maju. Allah maha tahu
segala sesuatu, bahkan yang ada pada dada manusia sekalipun. Apakah ini
menambah butiran nokta atau justru cucuran pahala ? kiranya kita sebagai umat
Muhammad tahu, mana amalan yang di ridhoi oleh Allah SWT.
Generasi muda saat ini sudah tak
lagi mencerminkan generasi ke islamannya, budaya barat membabi buta menusuk
rohani pemuda agar menjauhkan dirinya dari islam yang jaya. Mereka sudah
teracuni oleh hal yang melenakan meraka, yang membuat mereka semakin lupa akan
tugas tugas nya sebagai generasi penerus islam. Kita lihat perkembangan
industri handphone yang kini tiada habisnya, sudah merabah diberbagai negara
termasuk Indonesia. Mayoritas penggunanya adalaha kaum muda, mereka disibukkan
oleh berbagai kegiatan didunia maya sampai-sampai dunia nyata mereka hampa.
Apakah ini salah satu rencana barat untuk menjatuhkan islam lewat generasi mudanya
? bisa jadi, karena terbukti fakta-fakta yang menguatkannya.
Yang jelas saat ini, kita mulai
membenahi generasi muda kita, jangan sampai para penerus-penerus islam
melenceng akibat racun barat yang berbisa. Mulai dari sedini mungkin, dengan cara :
- 1. Pendidikan orang tua sejak lahir :
Karena
bagaimanapun peran kedua orang tua adalah pondasi kepribadian diri mereka.
Sebelum mengenal dunia luar mereka diajari dasar-dasar kehidupan untuk
kedepannya.
- 2. Sekolah atau pondok :
Dengan
diajarinya para pemuda di suatu sekolah atau pondok, akan memberikan wawasan
yang luas terhadap dunia luar sana, dan juga menumbuhkan rasa keingintahuan
tinggi sehingga akan memudahkan seseorang untuk mencari ilmu yang lebih banyak
lagi
- 3. Mengikuti Halaqoh/forum pengajian :
Dengan
mengikuti acara seperti ini para generasi muda akan bisa mendalami keagamaan
mereka, dan saling bertukar pikiran antara satu dengan yang lain untuk saling
memberikan solusi. Diharapkan kegiatan seperti ini akan menambah keilmuan dan
lebih menjaga mereka dari budaya yang melenakan.
Sadarlah
kalian generasi muda, islam semakin terjajah, agama kita dihina-hina seakan tak
ada upaya, Mari kita berjuang bersama untuk menyatukan islam jaya. Bahwa islam
kita Rahmatan lil Alamiin, kasih sayang bagi setiap alam. Semoga kita lebih
peka dengan keadaan zaman yang semakin tak jelas lagi ini. Wallahu A’lam Bissowab [Zain]’
0 komentar:
Posting Komentar